Google Search Terobos Ranah Pribadi, Google Harus Bayar 5 Miliar Dolar AS

Teknologi  
Mesin Google Search.
Mesin Google Search.

JOURON -- Mesin pencarian (Search) Google menimbulkan masalah serius terkait privasi. Google telah setuju menyelesaikan gugatan yang mengklaim bahwa mereka melanggar privasi pengguna bahkan ketika mereka berada dalam "mode pribadi".

Gugatan kelompok di Amerika Serikat (AS) tersebut meminta setidaknya 5 miliar dolar AS dari mesin pencari andalan dunia dan perusahaan induk Alphabet itu. BBC melaporkan perusahaan-perusahaan teknologi besar memang sedang menghadapi peningkatan pengawasan terhadap praktik mereka di AS dan negara-negara lain.

Hakim Distrik AS Yvonne Gonzalez Rogers menunda sidang yang dijadwalkan untuk kasus ini di California pada hari Kamis setelah pengacara mengatakan mereka telah mencapai penyelesaian awal.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Hakim Rogers telah menolak tawaran Google untuk membatalkan kasus tersebut awal tahun ini, dengan mengatakan dia tidak setuju pengguna mengizinkan Google mengumpulkan informasi tentang aktivitas penjelajahan mereka.

Persyaratan penyelesaian tidak diungkapkan. Namun, pengacara diharapkan untuk mengajukan penyelesaian formal untuk mendapatkan persetujuan pengadilan pada Februari 2024.

Gugatan kelompok yang diajukan oleh firma hukum Boies Schiller Flexner pada 2020 ini mengklaim bahwa Google telah melacak aktivitas pengguna bahkan ketika mereka menyetel browser Google Chrome ke mode "Penyamaran" dan browser lain ke "mode pribadi".

Dikatakan bahwa hal ini telah mengubah Google menjadi "gudang informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan" mengenai preferensi pengguna dan "hal-hal yang berpotensi memalukan".

Ia menambahkan bahwa Google tidak bisa "terus terlibat dalam pengumpulan data rahasia dan tidak sah dari hampir setiap orang Amerika dengan komputer atau telepon".

Google mengatakan pihaknya berterus terang tentang data yang dikumpulkannya ketika pengguna melihat dalam mode pribadi, meskipun banyak pengguna berasumsi sebaliknya.

Mesin pencari tersebut mengatakan pengumpulan riwayat pencarian, bahkan dalam mode tampilan pribadi, membantu pemilik situs "mengevaluasi dengan lebih baik kinerja konten, produk, pemasaran, dan lainnya".

Mode penyamaran di browser Chrome Google memberi pengguna pilihan untuk mencari di internet tanpa aktivitas mereka disimpan ke browser atau perangkat. Namun situs web yang dikunjungi dapat menggunakan alat seperti Google Analytics untuk melacak penggunaan.

Awal bulan ini, raksasa teknologi tersebut mengatakan akan membayar $700 juta untuk menyelesaikan gugatan yang diajukan oleh sekelompok negara bagian AS yang menuduh Google menghentikan persaingan terhadap Play Store di perangkat Android.

Ini terjadi beberapa hari setelah mereka kalah dalam pertarungan pengadilan AS dengan pembuat Fortnite, Epic Games. Perusahaan video game tersebut menggugat Google pada tahun 2020 karena secara tidak sah menjadikan toko aplikasinya dominan dibandingkan pesaingnya.

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Nulis, Makan, Minum, Sport

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image